Yoh 19:30 :
".... Sudah Selesai" = sudah sempurna = sudah seperti yang diinginiNya Ibr 9:28: sudah selesai menanggung dosa segala isi dunia. Tidak ada lagi Anak Domba Allah yang disembelih untuk menanggung dosa kita. Sesudahnya, IA akan menyatakan diriNya sekali lagi kepada mereka yang menantikan DIA. Ketidakpercayaan kita yang sering menghalangi hidup kita menerima berkat hidup baru dari Tuhan. Galatia 3:13 : kalo orang tidak percaya dosanya diampuni, ia akan gampang terintimidasi dengan kutuk. Perjamuan Kudus mengingatkan kita bahwa kita bukan orang terkutuk karena Tuhan sudah menanggung kutuk dosa bagi kita. Jika ada orang yang mengutuk kita, karna kita tidak bisa menutup mulut orang, kutuk tersebut tidak akan menimpa kita, karena kita percaya Yesus sudah menebus hidup kita dan membebaskan kita dari kutuk dosa. 2 Kor 8:9 : yang sudah selesai juga adalah : kutuk kemiskinan. Tidak ada kutuk kemiskinan bagi orang yang percaya bahwa Yesus sudah menyelesaikan semuanya di atas kayu salib. Belajar dari kisah hidup Naomi, Orpa dan Rut: Naomi: Percaya Yesus itu Tuhan, tapi juga percaya Tuhan yang memukul hidupnya sampai dia miskin, Naomi kecewa dan marah kepada Tuhan. Menyalahkan Tuhan atas keterpurukan hidupnya. Sampai ia tidak mau dipanggil lagi dengan namanya Naomi yang artinya yg dikasihi, tapi ia mengganti namanya dengan Mara yang artinya Pahit. Orpa: Percaya Yesus itu Tuhan, tapi ketika hidupnya susah dan kenyataan berbeda dengan yang iya yakini, logikanya berpikir cara alternatif lain, dan kembali kepada kehidupan yg lama. Orpa meninggalkan Naomi, meninggalkan Yesus, kembali ke kehidupan lama, menikah dengan orang yang bukan dari Tuhan, dan kisahnya tidak ada lagi tertulis di Alkitab. Rut: Perempuan Moab yang sebetulnya tidak kenal Tuhannya orang Israel. Tapi dia bersikeras untuk terus tinggal bersama Naomi dan menyembah Tuhan Yesus yang disembah oleh Naomi. Rut tetap setia, Imannya tetap melekat pada Yesus meski keadaan di sekelilingnya tidak indah saat itu. Keadaannya saat itu sangat susah, tapi Rut tetap berpegang teguh pada Yesus, ia tidak hanya melihat apa yang di depan matanya, tapi melihat jauh ke depan, percaya bahwa Yesus adalah Allah yang panjang sabar dan penuh kasih, dan pengharapan dalam Yesus tidak sia-sia. Tuhan memperhitungkan kesetiaan Rut dalam Yesus, Tuhan mengangkat hidupnya. Rut akhirnya menikah dengan Boas, seorang yang kaya raya dari kaum Elimelekh. Kamu yang mana dari ketiga tokoh wanita di atas? Tidak ada kata terlambat. Bangkitkan kembali iman percayamu kepada Yesus. Yesus telah menebus hidupmu dan Ia punya rencana hebat dan besar buat hidupmu. Selamat hari minggu. Tuhan Yesus memberkati *) Pdt. Samuel Gunawan, Restoration Community Church . Summarized by Arnie Simanjuntak
0 Comments
Tujuan Kematian & Kebangkitan Yesus : Self Centred vs Christ Centred
2 Korintus 5:15 (TB) Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka. Tujuan kematian & kebangkitan Yesus adalah supaya kita tidak lagi hidup untuk diri sendiri. Kematian dan kebangkitan Yesus menyadarkan kita semua, bahwa kita punya hak dan kewajiban. Ada tanggungjawab dan kewajiban kita sebagai anak-anak Tuhan di bumi. Sudah berapa lama kita menjadi Kristen? Apa sumbangsih yang sudah kita berikan untuk Tuhan? Self Centered: menuntut Tuhan untuk melakukan apa yang kita inginkan. Ironis jika kita menuntut terus pada Tuhan, tapi kita tidak pernah memberi hidup kita untuk Tuhan. 1 Petrus 1:18-19 (TB) Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat. *)Sia sia = useless, out of purpose Efesus 2:10 : Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya. Matius 20:1-7 (TB) "Adapun hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang tuan rumah yang pagi-pagi benar keluar mencari pekerja-pekerja untuk kebun anggurnya. Setelah ia sepakat dengan pekerja-pekerja itu mengenai upah sedinar sehari, ia menyuruh mereka ke kebun anggurnya. Kira-kira pukul sembilan pagi ia keluar pula dan dilihatnya ada lagi orang-orang lain menganggur di pasar. Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku dan apa yang pantas akan kuberikan kepadamu. Dan merekapun pergi. Kira-kira pukul dua belas dan pukul tiga petang ia keluar pula dan melakukan sama seperti tadi. Kira-kira pukul lima petang ia keluar lagi dan mendapati orang-orang lain pula, lalu katanya kepada mereka: Mengapa kamu menganggur saja di sini sepanjang hari? Kata mereka kepadanya: Karena tidak ada orang mengupah kami. Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku. Perhatikan jam jam yang disebut di ayat ini: pagi pagi benar, sembilan pagi, pukul 12, pukul 3 petang, pukul 5 petang = terus mencari pekerja. Tuhan tidak suka melihat orang pengangguran, pemalas, sekedar jadi penonton atau penikmat. Tuhan mau kita semua bekerja. Mat 6:24-25 Solusi kekhawatiran: Kerja buat Tuhan. Kalau kamu hidup untuk uang: kamu akan khawatir. Tapi, saat kamu mengabdi kepada Tuhan, kamu tidak akan khawatir karena hidupnmu akan menjadi tanggung jawab Tuhan sepenuhnya. Tuhan tebus kita, karna Tuhan punya harapan atas hidup kita. Siapa bilang saudara tidak bisa apa apa? Tuhan bisa pakai hidupmu saat kamu mau memberikan hidupmu padaNya. Tuhan akan melibatkan hidupmu untuk mengubah sejarah kehidupan orang lain. Sekecil apapun itu, mengirimkan pesan whatsapp, mengirimkan renungan firman Tuhan, dll Kamu seorang ibu? Kamu bisa dipakai Tuhan untuk menceritakan tentang Yesus kepada anak-anakmu, menyiapkan mereka menjadi generasi yang hidup bagi Tuhan. Lewat hidupmu, suamimu menjadi orang yang hidup bagi Yesus. Kamu seorang Suami? Kepala rumah tangga? Jadilah imam dalam keluarga, bekerjalah untuk memenuhi kebutuhan istri dan anak-anakmu. Tuhan tempatkan mereka di sisimu, untuk menjadi keluarga yang hidup bagi Tuhan. Kamu single? Isi hari mu dengan karya positif dan berdampak. Berhenti fokus pada diri sendiri, beri hidup bagi Tuhan dan biarkan Tuhan melibatkanmu dalam pekerjaanNya. Tuhan Yesus Mati dan Bangkit tujuannya agar kita Berhenti hidup bagi diri sendiri, mulailah Hidup bagi Tuhan. Di dalam Tuhan tidak ada namanya pekerjaan sekuler dan rohani. Apapun pekerjaanmu: Kerja buat Tuhan! Lewat hidupmu, Tuhan akan dikenal dan harum namaNya. Tuhan pasti bekerja "Dengan atau Tanpa" kita. Dan yang menentukan adalah RESPON KETAATAN kita. Kolose 3:24. Merupakan suatu kehormatan dan keuntungan bagi kita saat kita dilibatkan Tuhan dalam pekerjaanNya. Merupakan suatu kerugian bagi hidup kita saat kita tidak mau memberi hidup bagi Tuhan. SELAMAT PASKAH. Tuhan Yesus memberkati 😇 Pdt. Andreas SW | Restoration Community Church | *) summarized by Arnie Simanjuntak
Yohanes 14:1 (TB) "Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku.
Akan banyak situasi yang membuat anda tidak nyaman, karenanya Tuhan berkata : "Jangan gelisah, percaya kepada Allah" Tidak ada pemenang yang tidak berjuang, tidak ada pemenang yang tidak bayar harga, semua pemenang harus melalui sebuah proses dan pergumulan. "A Quitter never wins and a Winner never quits" (Napoleon Hill) Hanya Yesus dan JanjiNya yang pasti. Di luar Yesus tidak ada yang pasti. Kita tidak bisa menjaga keluarga kita 24 jam. Hanya Tuhan yang bisa menjaga kita setiap waktu. Percayakan hidupmu padaNya. Di tengah-tengah ketidakpastian yang membuat kita gelisah, ada Firman yang berkata: Percaya saja! Matius 6:25 (TB) "Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian? Khawatir tidak bisa menyelesaikan masalah. Percaya saja! PERCAYA yang seperti apa yang Tuhan mau? 1. SERAHKAN PADA TUHAN 1 Samuel 30:6 (TB) Dan Daud sangat terjepit, karena rakyat mengatakan hendak melempari dia dengan batu. Seluruh rakyat itu telah pedih hati, masing-masing karena anaknya laki-laki dan perempuan. Tetapi Daud menguatkan kepercayaannya kepada TUHAN, Allahnya. Iman seperti apa yang Alkitab maksudkan? Iman yang tidak turun kadarnya, iman yang tidak pernah reda, iman yang terus dijaga apinya, iman yang terus diperkuat. Belajar dari Daud: Ada banyak tekanan di sekeliling Daud yg bisa membuat dia emosi. Namun, Daud membuat keputusan untuk memperkuat imannya, ia mengingat setiap kebaikan Tuhan yang pernah ia alami, mengingat setiap janji Tuhan dalam hidupnya. Daud tidak membiarkan tekanan hidup membuat imannya kendor. Ujian kehidupan sering Tuhan berikan untuk menguji iman, sikap dan perbuatan kita. Pastikan anda memilih untuk memberikan RESPON YANG BENAR saat Tuhan mengujimu. Berdoa, percaya kepada Tuhan. Tidak emosi/kasar/marah dan tidak membuat tindakan buruk/negatif. Kuatkan iman percayamu dari waktu ke waktu sehingga kamu dimampukan melewati setiap masalah. Jalan bersama Tuhan, dan lihatlah banyak pintu-pintu berkat yang Tuhan bukakan. Saat kita kuatkan iman percaya dan jalan bersama Tuhan: Kita akan melihat jalan keluar. 2. DEDIKASIKAN DAN PERCAYAKAN HIDUPMU PADA TUHAN Mazmur 37:5 (TB) Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak; Serahkan apa pun situasi yang sedang anda hadapi kepada Tuhan dan Dengan sadar, cari Perlindungan dari Tuhan, maka DIA akan bertindak, memberikanmu jalan keluar, dan membuat hidupmu berhasil. Pada waktuNya Tuhan, bukan waktunya kita, kalau Tuhan bertindak, akan sangat luar biasa. 3. BIARKAN TUHAN BERTINDAK Pembelaan datangnya dari Tuhan, jangan terlalu banyak campur tangan saat ujian datang. Tetap berjalan bersama Tuhan. Ada banyak ketidakpastian di depan sana, Tuhan tahu akan kegelisahan hatimu. Jangan biarkan ketidakpastian dan tekanan hidup membuatmu marah dan merespon negatif. Yohanes 14:1 (TB) "Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku. Allah mengingatkan kita untuk tidak gelisah karena ada SATU PRIBADI yang BISA DIANDALKAN, DIALAH YESUS TUHAN. Serahkan pada Tuhan - Percaya - Tuhan Bertindak Selamat hari Minggu. Tuhan Yesus Memberkati Fan: Follower: - Mentalnya kenyamanan - Mentalnya pengorbanan - Gampang kecewa - Terus percaya - Heboh - Hebat - Ikut-ikutan - Iman dan perbuatan FAITH IN ACTION.
Iman tanpa perbuatan: Mati. After Praying do Something. Kebanyakan orang after praying do nothing. Hati hati: Kata kata kita sudah berkuasa tapi Perbuatan kita sering mematikan kuasa. 1 Pet 5:8-9 ... lawanlah iblis dengan iman yang teguh. Intim sama Tuhan. Gak kompromi. Roma 10:17 Iman timbul dari pendengaran dan pendengaran oleh Firman Kristus. Tanpa baca Firman tidak bisa orang berkata ia orang beriman. Dasar pegangannya apa? Harus Firman Tuhan. Mencintai Yesus berarti mencintai Firman Tuhan. Setelah baca Firman Tuhan gunakan perspektif Firman Tuhan, bukan perspektif orang lain. Orang lain punya persepektif beda? Yah wajar karna mereka tidak menghidupi Firman Tuhan. Jangan biarkan hal itu membuat kita jadi stress. Kita yang tahu firman Tuhan tetap miliki perspektif Firman Tuhan. Firman Tuhan tidak selalu mengubah situasi, tapi menumbuhkan iman kita untuk kita kuat menghadapi situasi kehidupan, asal kita mau menghidupi FirmanNya. Yakobus 2 ayat 21, 22,26 iman bekerja sama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna. Lukas 9:23 Kata-Nya kepada mereka semua: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku Iman bicara tentang pengorbanan bukan kenyamanan. Mengikut Yesus berbicara tentang salib. Siap menderita. Sangkal diri dan memikul salib. Follow Jesus= to become like Christ (menjadi seperti Kristus) Follow Jesus bukan hanya menyanyi tentang Kristus, cerita tentang Kristus TAPI menjadi seperti Kristus, menjadi Pelaku Firman Tuhan. Pengikut Kristus dilihat dari buah roh nya. Ada: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Efeknya: kita disenangi Tuhan dan disenangi manusia. Bicara tentang salib = Mengasihi orang yang membenci kita, mengalami sesuatu yang gak enak supaya kita dibentuk menjadi pribadi yang menyenangkan hati Tuhan. Kenapa Yusuf mengalami hal yang berbeda dengan Ayub? Kenapa Yusuf tidak mengalami penyakit seperti Ayub? Karena Tuhan tahu kapasitas setiap kita. Dia memberikan salib yang pas buat setiap orang. The right cross for each person. 1 Kor 2:9 Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia Artinya tidak boleh mendikte Tuhan, harus mengasihi Tuhan dengan tulus. Ibrani 11:6 (TB) Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia. Hebrews 11:6 (KJV) But without faith it is impossible to please Him: for he that cometh to God must believe that he is, and that he is a rewarder of them that diligently seek him. Kisah Zakheus: Ada kerinduan untuk bertemu dengan Yesus. Naik ke atas pohon karena sungguh-sungguh pada Yesus. Yesus melihat kesungguhan hati Zakheus, dan Yesus menginap di rumah Zakheus yang berdosa, hidup Zakheus diubahkan. Ketika ada iman dan perbuatan, akan ada perubahan dan mujizat terjadi. Kisah wanita pendarahan bertahun-tahun.”Asal kujamah jubahNya aku sembuh.” Faith in Action. Iman dan Perbuatan. We walk by Faith everyday, not by Sight. Mencintai Firman Tuhan, menggunakan Firman Tuhan sebagai senjata kita sehari-hari. Kalau kita Walk by Faith: Harusnya hidup kita Excited, Berpengharapan, Positif, tidak mengeluh karena percaya ada rancangan Allah yang dahsyat bagi kehidupan kita. 2 Tim 4:7 Sampai akhir pelihara iman. Biarlah lah kita menjadi Pengikut nya Tuhan bukan Fans. *) Pdt. Fernando Conan, Restoration Community Church, 22/10/2017 Selamat hari Minggu. Tuhan Yesus memberkati “When we are no longer able to change a situation, we are challenged to change ourselves.” ― Viktor E. Frankl, Man's Search for Meaning.
Pengaruh Trauma Masa Kecil jika tidak ditangani, perasan takut dan tak berdaya terbawa sampai dewasa. Unsolved Trauma pada orang Dewasa berakibat tidak konsisten dalam menyesuaikan diri dengan anak-anaknya. Karenanya penting bagi kita untuk Melangkah, memberi respon yang positif dan jangan terikat masa lalu. Bagaimana cara untuk lepas dari trauma: Jawabannya: K – A – S – I – H 1. K = Konsep tentang BAPA: Ingatlah bahwa: - BAPA tidak pernah melakukan yang jahat (Yak 1:16-17). Contoh: Yusuf mampu melihat kebaikan Tuhan di balik trauma yang dialaminya (Kej 50:20) - BAPA tidak pernah meninggalkan kita. Ketika kita di masa-masa yang sulit, Allah ada mendampingi kita (Mzm 37:28 ; Roma 8:28) 2. A = Ampunilah..... - Belajar mengampuni diri kita sendiri agar kita bisa menjadi berkat bagi orang lain. (Roma 8:1-2) - Ampuni orang yang menyakiti hati anda (Mat 18:21-22) seperti Yusuf mengampuni saudara-saudaranya. - Ampuni dengan tuntas. Jangan sisakan apapun dalam hati mu. Ampuni 100% dan jangan mengungkit lagi. Yesus mati buat kita, saat kita masih berdosa. Tuhan tidak minta kita berubah dulu baru mati buat kita. Selagi kita masih berdosa, DIA mau mati bagi kita dan mengampuni dosa-dosa kita. Demikian juga Tuhan meminta kita untuk mau mengampuni tanpa syarat. Tidak menunggu orang yang menyakiti kita berubah dulu, baru mengampuninya; tapi, walaupun orang tersebut masih belum berubahpun, Tuhan mau kita tetap harus mengampuni. 3. S = Sahabat yang Berempati - Gereja harusnya bisa sebagai tempat kita untuk curhat dan mendapatkan damai sejahtera. Kita juga harusnya bisa sebagai Sahabat yang menaruh belas kasih satu sama lain. Jadilah Sahabat yang datang dengan belas kasihan bukan dengan penghakiman atau penghukuman (Gal 6:1-2) Jadilah Sahabat untuk sesama Amsal 17:17 Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran. 4. I = Intim dengan Bapa - Berseru kepada BAPA, mendatangkan kekuatan (Maz 3:1-9). Datang kepada Tuhan. Bangun hubungan yang intim dengan Tuhan. - Ganti pikiran negatif dengan Firman Tuhan (Fil 4:8). Ucapkan hal-hal dan kata-kata yang positif. Tuhan akan memulihkan kita. Filipi 4: 8 : “Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci , semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.” 5. H = Hadapi Ketakutan Anda. - Berdamai dengan masa lalu anda (Kej 31:3) . Bayangkan bagaimana rasanya sebagai Yakub yang hubungannya tidak baik dengan Esau, dengan masa lalu yang buruk. Tuhan memintanya untuk pulang dan bertemu kembali dengan Esau. Yakub taat, akhirnya kembali dan berdamai dengan Esau. - Menikmati tanah perjanjian anda (Kej 35:9-15) Yakub dapat menikmati tanah perjanjian, setelah ia berdamai dengan Esau. Jika Yakub tidak berdamai dengan Esau, ia tidak akan bisa menikmati tanah perjanjian. Mari hadapi ketakutan dan traumamu. Datang kepada Bapa. Lakukan : K – A – S – I – H , Maka Ia akan memulihkanmu. 1 Yohanes 4:10. Inilah kasih itu: Bukan kita yang telah mengasihi Allah, tetapi Allah yang telah mengasihi kita n dan yang telah mengutus Anak-Nya sebagai pendamaian bagi dosa-dosa kita. 1 Yohanes 4:18. Di dalam kasih tidak ada ketakutan: kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan; sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa takut, ia tidak sempurna di dalam kasih. Tidak ada ketakutan di dalam kasih, tetapi kasih yang sempurna mengusir ketakutan karena ketakutan berhubungan dengan hukuman. *) Pdt. Timothy & Carol, Restoration Community Church @arnie.simanjuntak Restoration Community Church Hidup dalam kesatuan (Unity) itu indah. Kesanalah berkat Tuhan dicurahkan 😇 Bagaimana agar "Unity" bisa terjadi ? (Kisah Para Rasul 2:41-46) 1. Harus ada Pertobatan. Mengalami Tuhan dalam hidupmu (punya pengalaman pribadi bersama Tuhan). Hidup dalam takut akan Tuhan. Orang yang mengalami Tuhan dalam hidupnya, yang hidup takut akan Tuhan, tidak akan membiarkan masalah berlarut-larut. Langsung diselesaikan hari itu juga. 2. Harus ada Kesehatian. Butuh proses yang melibatkan Roh Kudus dalam diri kita untuk bisa terjadi Kesehatian, harus mau mengorbankan ego diri sendiri. Tidak ada Mujizat terjadi jika tidak ada kesehatian. Istri doa maunya A, suami doa maunya B. Tidak ada kesehatian, tidak ada doa sepakat, tidak ada mujizat. Hendaklah sehati dan sepakat dalam doa, maka Tuhan akan melakukan mujizat. 3. Mau menciptakan Kesatuan? Hati harus gembira. Jangan tertekan, hidup harus dibawa gembira. Jangan biarkan hal kecil menghilangkan rasa gembira di hatimu. Saat kamu mengerjakan segala sesuatu dengan gembira, hasilnya juga akan indah. 4. Harus ada Ketulusan. Tulus dalam segala hal, maka kita akan dipercayakan Tuhan banyak hal yang luar biasa 5. Layani Tuhan dengan sungguh-sungguh. Saling menolong. Tuhan bisa pakai siapa saja untuk memberkati kita. Pdt. Petra Fanggidae | Restoration Community Church When Jesus say "YES", Nobody can say "NO" Happy Sunday, Jesus Loves you and bless tou more and more 😇 Hmm…. The journal topic of our youth church for today makes me think hard. Suddenly I just think “why do we have to reinstall our computer?” it must be something wrong inside the program (maybe because there’s too much virus inside and some error happened) OR… we want to change our computer program to the high and new level to make it faster and great for the success of our work.
Anyway…. When we decide to reinstall our computer we have to choose the best software to install on our computer to make it better not worst. To make it faster not slower. The choice is yours! Which one should you choose? Make sure it’s the right one to make you have a big smile when it’s done not to make you feel sorry about it when it’s done. IT'S THE SAME AS WHAT GOD TOLD US TODAY The word "computer" here refers to "Our life". we have to reinstall our life according to God's Word if we want to be a great people for His Glory. Please make sure you choose the right "software". Which one will you choose: "Life and Good Software" or "Death and Evil Software" ..... Life and Death, Blessing and Curse..... Please read this: Deuteronomy 30: 11 –20 (The Message Bible version) This commandment that I'm commanding you today isn't too much for you, it's not out of your reach. It's not on a high mountain--you don't have to get mountaineers to climb the peak and bring it down to your level and explain it before you can live it. And it's not across the ocean--you don't have to send sailors out to get it, bring it back, and then explain it before you can live it. The word is right here and now--as near as the tongue in your mouth, as near as the heart in your chest. Just do it! Look at what I've done for you today: I've placed in front of you Life and Good Death and Evil. And I command you today: Love GOD, your God. Walk in His ways. Keep His commandments, regulations, and rules so that you will live, really live, live exuberantly, blessed by GOD, your God, in the land you are about to enter and possess. But I warn you: If you have a change of heart, refuse to listen obediently, and willfully go off to serve and worship other gods, you will most certainly die. You won't last long in the land that you are crossing the Jordan to enter and possess. I call Heaven and Earth to witness against you today: I place before you Life and Death, Blessing and Curse. Choose life so that you and your children will live. And love GOD, your God, listening obediently to Him, firmly embracing Him. Oh yes, He is life itself, a long life settled on the soil that GOD, your God, promised to give your ancestors, Abraham, Isaac, and Jacob. Do not delay, OBEY. Daily choose life and know the voice of the Holy Spirit. Your spiritual life is not automatic. It takes a decision to obey. Seek God with your all and ask Him to transform you and bring revelation. The choice is yours! Which one should you choose? Make sure it’s the right one to make you have a big smile when it’s done not to make you feel sorry about it when it’s done. Holy Spirit will help you... Mau share tadi yang aku dapet di gereja, "Seminar Breakthrough Prayer"
Just Do it!!! Kalo mau ada terobosan harus mau melangkah.... Orang yg terlalu banyak alasan berarti menunda breakthrough untuk terjadi dlm hidupnya. Just Do It, dan kita maju selangkah :) That's breakthrough. Saat kita melangkah, terobosan demi terobosan terjadi. Saat kita diam saja, tidak melakukan apa-apa: Tidak akan ada Terobosan yg terjadi. Biarlah roh kita menyala-nyala dan layanilah Tuhan! Jangan diam saja! Just Do It, kita kerjakan bagian kita, dan biarkan Tuhan yg kerjakan bagianNya Pesannya ada 3 poin: 1. Mulai dimana anda ada (start where you are): di komunitasmu, di rumah tanggamu, di tempat kerja/kuliah/sekolahmu. 2. Pakailah apa yang ada di tanganmu, yang ada padamu (Hp mu, gadget mu, kreativitasmu, dll). 3. Lakukan sesuatu SEKARANG (do something NOW). Bagian kita melakukan, bagian Allah untuk meluruskan. Terobosan terjadi saat kita melakukan sesuatu. Salam BREAKTHROUGH Finally, I have some free time to share this message :) It's 16th February 2013. I was attending the 4th Anniversary of Godly Women at Basilea Christ Cathedral. The message was shared by Nindy Ellesse. The message was about "Maximize Your Life". And here are some important points of it : 1. Maximize your time : to know God and know who you are 2. Maximize your thinking : Your life starts with what you're thinking. If you need to change, change the way you think 3. Maximize your heart : you must have a big heart to receive big Life. Living inside out. Your words, thinking, and actions are manifestation of what is inside your heart. 4. Maximize your strength: gentle and peaceful spirit, the joy of the Lord will make you stronger. At least these four simple ways can make you live your life to the fullest. Amen! Be the best you can be, right where you are, and God will open up supernatural doors of opportunity |
|